Kelas V Tema Bangga Sebagai Bangsa Indonesia
Sub Tema 1
Indonesiaku, Bangsa yang Kaya
Perhatikan gambar di atas!
______________________________________________________________________
Apa yang dapat kamu ceritakan dari gambar?
______________________________________________________________________
Pernahkah kamu melihat hutan seperti pada gambar?
______________________________________________________________________
Apa saja yang kamu lihat?
______________________________________________________________________
Adakah hal-hal tersebut di lingkungan sekitarmu?
Papan Reklame Toko Mebel
Minggu pagi, Beni dan teman-temannya berkumpul di alun-alun kota untuk
lari pagi dan berolahraga bersama. Cuaca cerah dan suasana di alun–alun sangat
ramai. Banyak sekali orang yang datang ke alun-alun di Minggu pagi. Ada yang
berolahraga, berdagang, dan berjalan-jalan. Ada juga yang hanya melihat-lihat,
membeli berbagai jajanan, dan membeli barang-barang yang dijajakan.
Saat mereka duduk beristirahat di trotoar, sebuah mobil bak terbuka lewat dan
berhenti tak jauh dari tempat mereka beristirahat. Supir dan seorang temannya turun
dari mobil dan segera berbaur dengan para pengunjung alun-alun. Beni dan temantemannya
memandang dengan penuh minat pada muatan mobil itu. Sebuah papan
reklame yang tampaknya milik sebuah toko yang baru akan dibuka. Beni menunjuk
papan reklame itu dan berkata, ”Akan ada toko mebel baru nanti di jalan Ahmad
Yani. Khusus mebel dari rotan.” Teman-teman yang lain bergumam membenarkan.
Mereka juga tengah membaca nama toko, jenis barang yang dijual, dan alamat
toko pada papan reklame itu. “Bagus sekali, ya, gambar contoh mebelnya! Aku
jadi ingin mengajak ibuku melihat-lihat ke toko itu nanti,” kata Siti bersemangat.
“Cara pemiliknya memilih warna untuk papan reklamenya juga bagus, ya! Menarik
minat orang untuk memperhatikan dan membaca dengan lebih teliti,” sambung
Udin. “Bukan hanya warnanya, proporsi besar huruf dan gambarnya juga tepat,”
Edo menambahkan.
Kalian tentu pernah melihat papan reklame sebuah toko, bukan? Apakah yang
pertama kali kamu perhatikan setiap kali melihat sebuah papan reklame?
Bagaimanakah papan reklame yang baik itu menurut pendapatmu?
Bersama teman sekelompokmu, pilihlah sebuah reklame dari toko atau perusahaan
terkenal yang kalian ketahui. Apa sajakah yang ada pada papan reklame itu? Cobalah
mengisi kolom-kolom berikut ini.
Berotasi Mencari Informasi
Kamu akan bertukar informasi dengan teman-temanmu. Sebelum melakukan
kegiatan “Berotasi Mencari Informasi“, buatlah daftar hal-hal yang ingin kamu
tanyakan kepada teman sebangkumu atau kelompok lain tentang reklame.
Tulislah daftar pertanyaan tersebut pada Kartu Tanya di bawah ini!
Setelah selesai mengisi tabel bersama teman sebangkumu, lakukanlah langkahlangkah
berikut ini.
Beni : ”Wah, menarik sekali kegiatan tadi, ya! Semua saling berbagi
informasi.”
Edo : ”Iya, aku juga suka sekali! Semua informasi yang diberikan temanteman
sangat berguna untuk lebih mengerti tentang reklame.”
Beni : ”Eh, tetapi ada yang ingin kuketahui lebih dalam, nih! Reklame
memang diperlukan dalam perdagangan, tetapi bagaimanakah
perdagangan, terutama perdagangan antarnegara itu dapat terjadi
ya?”
Edo : ”Wah, kalau itu aku belum tahu, Ben! Kita tanya Bu Guru, yuk!”
Perdagangan Antarnegara
Perdagangan antarnegara merupakan proses tukar-menukar barang atau
jasa antara satu negara dan negara lainnya. Perdagangan antarnegara terjadi
karena tidak semua negara dapat memenuhi kebutuhan negaranya dalam semua
hal. Sebagai contoh negara pertanian tidak mampu menyediakan barang-barang industri secara mandiri. Negara ini harus membelinya dari negara lain. Sebaliknya,negara-negara industri memerlukan hasil pertanian. Negara industri akan melakukan perdagangan antarnegara dengan negara penghasil produk pertanian
untuk memenuhi kebutuhan penduduknya.
Perdagangan antarnegara sangat dibutuhkan, baik oleh negara yang sudah
maju maupun negara yang sedang berkembang. Perdagangan antarnegara
menghasilkan pendapatan bagi negara tersebut. Pendapatan dari perdagangan
antarnegara disebut devisa. Makin banyak jumlah devisa sebuah negara, makin
kuatlah perekonomiannya. Hal ini dapat terjadi karena devisa dapat digunakan
untuk membantu negara itu memenuhi kebutuhan rakyatnya, dan untuk mendanai
pembangunannya.
Dalam perdagangan antarnegara, peran reklame sangat penting. Reklame
membantu calon pembeli untuk memahami produk yang akan ditawarkan. Reklame
juga digunakan sebagai media untuk mengenalkan budaya bangsa melalui produk
yang ditawarkan. Jadi, reklame tetap menjadi bagian penting dalam perdagangan,
baik perdagangan lokal maupun perdagangan internasional atau perdagangan
antarnegara.
Pernahkah kamu mengalami kebingungan saat memilih satu di antara banyak
produk sejenis di sebuah toko atau pasar? Barang seperti apakah yang akhirnya
menjadi pilihanmu. Berdasarkan bacaan di atas, diskusikanlah bersama kelompokmu bagaimanareklame/iklan dapat membantu memenangkan persaingan untuk merebut calonpembeli. Selain itu, jawablah beberapa pertanyaan di bawah ini!
Waktu istirahat, Siti dan Dayu mengamati sebuah majalah. Mereka memperhatikan
iklan-iklan yang terdapat di dalamnya.
Siti : “Dayu, coba kamu perhatikan bentuk halaman majalah ini! Aku
yakin ini bentuknya persegi panjang. Kira-kira bagus tidak kalau
bentuk halaman majalah ini diganti menjadi persegi?”
Dayu : “Sebenarnya sih bagus juga. Tetapi, berapa ya ukuran yang tepat
untuk sebuah majalah?”
Siti : “Itu pertanyaan menarik, Dayu! Mari kita coba, kalau panjang
sisinya 12 sentimeter, luasnya pasti 12 kali 12, kan? Berarti
luasnya menjadi 144 sentimeter persegi.”
Dayu : ”Dari mana kamu mendapatkan angka itu, Siti? Dapatkah Siti
mengajari aku?”
Selesaikan soal-soal berikut dengan saksama!
1. 12 = 1 × 1 = 1
2. 112 = 11 × 11 = 121
3. 122 = . . . × . . . = . . . .
4. 142 = . . . × . . . = . . . .
5. 152 = . . . × . . . = . . . .
6. 172 = . . . × . . . = . . . .
7. 192 = . . . × . . . = . . . .
8. 212 = . . . × . . . = . . . .
9. 242 = . . . × . . . = . . . .
10. 252 = . . . × . . . = . . . .
Cobalah memecahkan beberapa soal di bawah ini secara mandiri.
1. Sebuah majalah memberikan tarif untuk iklan sebesar Rp25.000 setiap cm2.
Sebuah iklan majalah yang berbentuk persegi memiliki panjang sisi 12 cm.
Berapakah harga tarif untuk iklan tersebut?
2. Sebuah papan iklan berbentuk persegi memiliki panjang sisi 120 cm. Biaya
pemasangan iklan per meter persegi adalah Rp36.000. Berapa biaya yang
diperlukan untuk membayar pemasangan iklan pada papan iklan tesebut?
3. Siti berpikir untuk membuat lima iklan untuk sebuah majalah. Setiap iklan
yang berbentuk persegi tersebut memiliki panjang sisi 15 cm. Dengan tarif
iklan sebesar Rp13.000 per cm2, berapa biaya yang diperlukan untuk membuat
semua iklan tersebut?
Coba diskusikan dengan orang tuamu, komoditas apa saja yang berasal dari
Indonesia dan sedang dicari oleh negara-negara lain. Kemudian, rancanglah sebuah
papan reklame yang dapat mempromosikan komoditas tersebut ke negara-negara
lain. Perhatikan juga mengenai tata cara pembuatan papan reklame.
Jangan malu-malu untuk menunjukkan hasil rancanganmu beserta keluarga kepada
teman-teman sekelasmu, ya!
Pembelajaran 2
Mari Berolah Raga
Hari ini siswa kelas V SD Nusantara bersiap untuk melakukan kegiatan olahraga. Kali
ini para siswa akan melakukan gerakan-gerakan untuk meningkatkan daya tahan
paru-paru dan jantung. Daya tahan paru-paru dan jantung sangat dibutuhkan agar
tubuh tetap dalam keadaan segar dan bugar. Daya tahan paru-paru dan jantung
dapat ditingkatkan dengan melakukan beberapa latihan, seperti lari bolak-balik,
lompat tali, dan lari mengelilingi lapangan.
Lakukanlah langkah-langkah berikut.
1. Berdirilah berbaris dengan jarak cukup jauh antarteman.
2. Lakukan pemanasan ringan yang menyeluruh.
3. Lakukan lari-lari kecil bersama teman-teman, untuk lebih melenturkan
pergelangan kaki serta persendian-persendian. Juga menyiapkan otot-otot
untuk sebuah latihan intensif.
Sekarang, mari kita mulai!
1. Bagilah kelas menjadi tiga kelompok.
2. Siapkan tiga tempat yang berbeda dengan beberapa alat sesuai dengan
kegiatan.
a. Kelompok Pertama: Lari Bolak-Balik
-- Tentukan dua titik A dan B dengan jarak 10 meter.
-- Letakkan lima buah bola kecil atau batu di titik A.
-- Salah satu anggota kelompok berlari dari titik A ke titik B dengan
memindahkan bola atau batu, satu per satu, hingga bola atau batu di
titik A berpindah semua ke titik B.
-- Anggota kelompok yang lain mengikuti, kali ini dari titik B ke titik A.
-- Kegiatan diulang hingga semua anggota kelompok melakukannya.
b. Kelompok Kedua: Lompat Tali
-- Lompat tali dapat dilakukan secara perorangan atau kelompok.
-- Jika dilakukan berkelompok, dua orang memegang tali dan
mengayunkannya. Seorang lagi melompat.
-- Lakukanlah secara bergantian sampai semua anggota kelompok
mendapat kesempatan.
c. Kelompok Ketiga: Lari Mengelilingi Lapangan
-- Lari mengelilingi lapangan dilakukan dengan perlahan, selama beberapa
waktu.
-- Lari mengelilingi lapangan dilakukan secara bersamaan oleh semua
anggota kelompok.
3. Tiap kelompok secara bergantian akan melakukan tiga kegiatan tersebut.
4. Selamat berlatih!
Meski lelah sehabis berolahraga, semua siswa kelas V merasa lebih bugar dan
bersemangat melanjutkan kegiatan hari ini. Mereka berkumpul di halaman sekolah,
beristirahat dan berbincang-bincang.
Siti : “Aduh, aku lelah sekali! Tetapi, aku senang karena badanku terasa
bugar."
Edo : “Kalau lelah begini, paling enak duduk di kursi goyang dari rotan, ya!
Seperti yang kita lihat hari Minggu lalu di reklame toko itu.”
Beni : “Kapan-kapan, kita pergi ke toko rotan itu, teman-teman! Kita
dapat melihat kreativitas orang memanfaatkan batang merambat
itu.”
Dayu : “Batang merambat? Benarkah? Apakah kamu pernah melihat
pohonnya?”
Udin : “Aku pernah melihatnya. Tetapi aku rasa kita juga dapat mencari
gambarnya. Bagaimana kalau sekarang saja kita cari?”
Lani : “Mari!”
Kenali Aku: Si Rotan
Aku adalah sejenis tumbuhan palem berduri yang merambat. Aku hidup di
hutan-hutan tropis. Aku memerlukan pohon-pohon besar di sekitarku sebagai
penopangku. Dengan bantuan duri-duri pengait yang berada di ujung tangkai
daunku, aku merambati pohon-pohon di sekitarku. Aku tak hanya merambati pohon
penopangku, kadang aku pun merambat ke pohon-pohon yang lain. Oleh karena
itu, kadang-kadang, batang-batangku saling berjain dengan cabang dan ranting
pohon lain.
Akarku mempunyai sistem perakaran serabut, berwarna keputihan atau
kekuningan serta kehitaman. Daun-daunku ditumbuhi duri yang umumnya tumbuh
menghadap ke dalam. Batangku berbentuk memanjang dan bulat seperti silinder,
tetapi ada juga yang berbentuk segitiga.
Batangku terbagi menjadi ruas-ruas. Setiap ruas dibatasi oleh buku-buku.
Pelepah dan tangkai daun melekat pada buku-buku tersebut. Aku dapat berbatang
tunggal atau berumpun. Batangku yang sudah tua banyak dimanfaatkan untuk
bahan baku kerajinan dan perabot rumah tangga.
Aku tak hanya berguna sebagai bahan mebel atau barang kerajinan. Batangku
yang masih muda dapat dimakan sebagai sayuran. Akar dan buahku dapat
dimanfaatkan sebagai bahan obat tradisional. Getahku dapat digunakan sebagai
bahan baku pewarnaan pada industri keramik dan farmasi.
Sumber: http://repository.usu.ac.id/bitstream/123456789/28900/3/Chapter%20II.pdf
Sungguh menarik informasi tentang rotan di atas! Adakah hal-hal lain yang ingin
kamu ketahui tentang rotan atau tanaman lain?
Tuliskan pertanyaanmu pada Kartu Tanya di bawah ini!
Ayo Belajar
Mari Meneliti dan Berkreasi
Banyak tanaman di sekeliling kita, baik di sekitar rumah maupun sekolah. Tahukah
kamu cara membedakan tanaman yang satu dari tanaman lainnya? Salah satunya
melalui daun dan batangnya. Bagaimana bentuk daunnya? Apakah batangnya
berkayu?
Mari kita mencoba mencari tahu lebih jauh.
1. Kamu akan membuat sebuah buklet tanaman dengan menggunakan beberapa
lembar kertas ukuran A4 (21 cm × 29,7 cm) yang dilipat menjadi dua bagian.
2. Pilihlah sebuah tanaman yang dapat ditempelkan di dalam buklet.
3. Amatilah setiap bagian tanamanmu.
4. Cobalah mengisi tabel di bawah ini.
5. Pisahkan bagian-bagian tanamanmu. Tempelkan bagian tanamanmu pada
halaman-halaman buklet.
6. Berilah keterangan pada setiap halaman dengan informasi yang tepat.
7. Percantik bukletmu dengan hiasan warna-warni.
8. Selamat meneliti dan berkreasi!
Udin dan kawan-kawannya tengah mengamati beberapa gambar yang berkaitan
dengan rotan. Mereka mengamati pohon dan juga mebel yang terbuat dari rotan.
Edo : “Apakah kamu tahu bahwa Indonesia adalah penyedia 70% rotan
bagi industri mebel rotan dunia?”
Udin : “Dan, apakah kamu mengetahui bahwa ada sekitar 600 jenis pohon
rotan di dunia ini?”
Dayu : ”Wah, aku baru mengetahui! Tetapi aku sudah lama tahu bahwa
rotan tidak hanya dipakai untuk membuat mebel saja. Tetapi juga
dipakai untuk menari.”
Beni : “Benarkah? Apa fungsi rotan itu dalam tarian?”
Siti : “Ya, rotan digunakan sebagai salah satu perlengkapan dalam
menari. Dalam tarian yang ada di gambar itu, para pemuda
menggerakkan tongkat-tongkat rotan. Sementara, para penarinya
menari di antara tongkat tongkat yang bergerak itu. Mereka harus
mengikuti irama yang tercipta oleh tongkat rotan itu agar jangan
sampai terjepit.”
Beni : ”Rotan memang sangat berguna ya, bahkan sebagai
perlengkapan sebuah tarian.”
Siti : ”Sebenarnya memang banyak hal yang dapat digunakan
dalam sebuah tarian. Tarian sering digunakan untuk menceritakan
banyak hal tanpa kata-kata.”
Arti Sebuah Tari
Pernahkah kamu melihat sebuah pementasan tari? Paduan musik, harmoni
gerak, busana, tata rias, dan properti tari merupakan unsur-unsur pementasan tari.
Meskipun setiap unsur berbeda, tetapi semuanya merupakan satu kesatuan dalam
sebuah karya tari. Setiap unsur mendukung penampilan suatu karya tari. Dengan
demikian, pesan yang ingin disampaikan si pencipta tari dapat diterima dengan
mudah oleh penonton.
Pengamatan pada Beberapa Tarian
Tugas : kumpulkanlah beberapa tarian daerah dan perhatikanlah alat-alat yang
mereka gunakan sebagai properti. Cobalah melengkapi tabel di bawah ini.
Properti dalam Tari
Apa yang telah aku pelajari hari ini?
Kita telah belajar tentang cara meningkatkan daya tahan dan kekuatan
paru-paru dan jantung.
1. Apakah kamu telah memahami kegunaan setiap latihan dan gerakan
untuk kekuatan dan kesehatan jantungmu?
2. Bagaimana dengan kegunaan pemanasannya?
3. Buatlah sebuah peta pikiran yang berisi hal-hal yang harus dilakukan
untuk meningkatkan kekuatan jantung dan paru-paru.
Kerja Sama dengan Orang Tua
Bersama dengan orang tuamu, diskusikanlah beberapa hasil bumi Indonesia, seperti
rotan yang merupakan kebutuhan masyarakat dunia.
Apakah yang harus kita lakukan agar semua hasil bumi itu dapat memberikan
manfaat yang sebesar-besarnya bagi bangsa dan rakyat Indonesia? Hasil bumi
dapat dijual langsung ke pasar atau melalui koperasi. Ayo pelajari tentang koperasi
berikut.
Pembelajaran 3
Koperasi Desa
Suatu sore, Lani dan Dayu bercakap-cakap tentang suatu perubahan
menggembirakan yang sedang terjadi di desa tempat tinggal Lani. Sejak beberapa
tahun ini, koperasi yang didirikan masyarakat di desanya terus mengalami
perkembangan pesat.
Lani : ”Semenjak ada koperasi, petani-petani bawang di desaku menjadi
sangat terbantu dan terangkat kehidupan ekonominya.”
Dayu : “O, ya, Lan? Bagaimana koperasi membantu mereka, Lan?”
Lani : “Koperasi mengorganisir pembelian kebutuhan pokok pertanian
mereka, yaitu bibit dan pupuk. Kini koperasi juga telah mulai
menyediakan aneka barang kebutuhan lain yang diperlukan
penduduk.”
Dayu : “Wah, itu tentu membantu para petani dan keluarganya dalam
banyak hal, ya Lan!”
Lani : “Iya, benar, sangat membantu. Saat panen, para petani dapat
menjual hasil panennya ke koperasi, dengan harga pasar yang
sesuai saat itu. Koperasi nantinya akan menyalurkan hasil panen
itu ke pasar. Ternyata, cara seperti ini lebih menguntungkan bagi
petani.”
Dayu : “Sebelumnya bagaimana cara mereka menjual hasil panennya, Lan?”
Lani : “Perorangan. Ada yang dibawa ke pasar, ada juga yang dijual
kepada pembeli yang datang. Cara seperti itu ternyata agak
menyulitkan.”
Dayu : ”Koperasi memang dapat dijadikan andalan!”
Lani : “Benar. Oleh karena itulah, masyarakat berusaha memajukannya.”
Apakah koperasi itu? Bagaimana koperasi dapat membantu kegiatan perekonomian
masyarakat?
Mari kita telaah bacaan berikut ini.
Ayo Bacalah
Mengenal Koperasi
Koperasi adalah organisasi ekonomi rakyat
yang bercirikan watak sosial, berwujud usaha
bersama, dan berdasarkan asas kekeluargaan.
Koperasi memiliki fungsi dan peranan, antara lain
untuk mengembangkan potensi dan kemampuan,
ekonomi anggota dan masyarakat. Koperasi
juga berupaya mempertinggi kualitas kehidupan
manusia, memperkokoh perekonomian rakyat,
mengembangkan perekonomian nasional,
serta mengembangkan kreativitas dan jiwa
berorganisasi bagi pelajar bangsa.
Keanggotaan koperasi bersifat sukarela dan terbuka. Koperasi adalah milik
semua anggotanya. Pengelolaannya dijalankan dengan cara demokratis dan terbuka.
Keuntungan yang diperoleh menjadi milik semua anggotanya. Keuntungan itu akan
dibagikan kembali kepada anggotanya dalam bentuk sisa hasil usaha (SHU).
Sumber: http://id.wikipedia.org/wiki/Koperasi
Berdasarkan bacaan di atas, manfaat apa saja yang diberikan koperasi bagi
anggotanya? Bagaimana cara koperasi membantu meningkatkan perekonomian
rakyat?
Pahamilah bacaan di atas. Kemudian isilah kotak di bawah ini dengan sebuah
catatan singkat tentang peran dan fungsi koperasi bagi rakyat Indonesia.
Tulislah dalam dua kalimat lengkap, peran dan fungsi koperasi bagi rakyat
Sebagai organisasi ekonomi rakyat, asas dan prinsip-prinsip koperasi sangat
sesuai dengan jiwa Pancasila, terutama sila kelima, yaitu Keadilan Sosial bagi
Seluruh Rakyat Indonesia.
Bersama dengan teman di dalam kelompokmu, temukan hal-hal berikut.
1. Bagaimana asas koperasi yang berkesesuaian dengan Pancasila terutama
Sila ke-5 Pancasila. Gunakan diagram alur untuk mempermudah menjelaskan
analisismu.
2. Apa saja prinsip-prinsip koperasi yang berkesesuaian dengan Pancasila
terutama Sila ke-5 Pancasila.
Setelah menyelesaikan tugas kelompokmu, secara perorangan tulislah pendapatmu
tentang keberadaan koperasi di negara kita.
Ayo Berhitung
Lani : “Aku dengar, keuntungan yang diperoleh koperasi di desaku terus
meningkat, lo! Bahkan, mereka sudah dapat membeli lahan baru
untuk usaha pertanian mereka.”
20 Buku Siswa SD/MI Kelas V
Dayu : “O, ya? Tentu semua anggotanya merasa senang, ya, Lan!”
Lani : “Benar! Pada mulanya mereka mempunyai lahan berukuran 15
meter kali 15 meter. Sekarang mereka membeli lahan baru dengan
ukuran 12 meter kali 12 meter.”
Dayu : “Jadi, berapa luas lahan mereka sekarang?”
Persoalan di atas dapat dijawab dengan melakukan operasi penjumlahan bilangan
kuadrat.
Total luas lahan koperasi = Luas lahan awal + luas lahan baru
= (152) m2 + (122) m2
= (15 × 15) m2 + (12 × 12) m2
= 225 m2 + 144 m2
= 369 m2
Jadi, luas lahan keseluruhan yang dimiliki koperasi tersebut adalah 369 m2.
Dengan memahami contoh di atas, kerjakanlah soal-soal di bawah ini dengan
saksama!
Ingatlah aturan penyelesaian hitung campuran!
1. 122 + 132 – 102 =......................................................
2. (192 × 13) + 152 =......................................................
3. (102 : 5) + (112 × 3) =......................................................
4. 252 – (222 : 4) =......................................................
5. (322 × 3 ) + (122: 6) =......................................................
6. Suatu lahan berbentuk persegi dengan panjang sisinya 12 m dibagi menjadi
empat bagian sama besar. Berapakah luas setiap bagian tersebut?
Pancasila dan Kehidupan Berbangsa dan Bernegara di Indonesia
Indonesia adalah negara dengan ribuan pulau. Indonesia juga terdiri
atas beragam suku bangsa, adat istiadat, serta bahasa dan agama. Pada masa
penjajahan, perbedaan-perbedaan ini telah dimanfaatkan oleh penjajah untuk
memecah belah. Keadaan ini terus berlanjut hingga para pemimpin bangsa kita
berhasil menetapkan Pancasila sebagai dasar negara kita.
Dengan adanya Pancasila sebagai pemersatu bangsa, kita dapat selalu saling
mengingatkan. Perbedaan yang ada di antara kita tetap tidak mengubah kenyataan
bahwa kita adalah saudara sebangsa. Kita sudah seharusnya hidup dalam kerukunan
dan bekerja sama untuk kemajuan bangsa.
Sila-sila dalam Pancasila juga menunjukkan hal-hal yang menjadi aturan
dasar bernegara di Indonesia. Semua aturan, peraturan, dan hukum yang berlaku di
negara kita dibuat sesuai dengan isi dan semangat Pancasila. Dengan memahami
dan menghayati Pancasila sebagai sumber dari segala sumber hukum di Indonesia,
maka negara kita menjamin kesetaraan dan keadilan hukum bagi semua warganya.
Sumber: BSE Pendidikan Kewarganegaraan SD Kelas V, Sutedjo
Dapatkah kamu menuliskan isi Pancasila secara lengkap dan benar?
Apakah kamu memahami fungsi Pancasila bagi negara kita?
Di dalam kotak di bawah ini, secara perorangan, jawablah pertanyaan tentang
Pancasila.
Menurut pendapatmu, apakah fungsi Pancasila dalam kehidupan bangsa
Indonesia?
Ayo Ayo Bacalah Tahu
1. Buatlah sebuah kelompok yang terdiri atas 3–4 orang anggota!
2. Bersama kelompokmu, buatlah sebuah peta pikiran yang memiliki lima cabang,
masing-masing berisi satu sila dari Pancasila.
3. Dari setiap sila, berikanlah dua atau tiga contoh sikap dan perbuatan yang
mencerminkan sila yang bersangkutan. Sikap dan perbuatan tersebut harus
dapat dilakukan oleh anak Indonesia.
4. Setelah selesai, tinggalkanlah peta pikiranmu di meja kelompokmu. Lalu,
bersama kelompokmu, berkelilinglah ke meja-meja lain untuk mencatat contoh
sikap dan perbuatan yang dicontohkan kelompok lain.
5. Setelah selesai berkeliling, kembalilah ke meja kelompokmu. Lengkapilah peta
pikiranmu dengan gagasan yang kamu dapatkan dari kelompok lain.
6. Rapikan dan percantik peta pikiranmu. Lalu, tempelkanlah pada dinding kelas.
Siang itu, Edo yang suka bermain dengan kata-kata membacakan sebuah pantun
pada teman-temannya.
Edo : “Aku sangat terbantu dengan kegiatan kelompok tadi! Aku banyak mendapat gagasan dari hasil kunjungan ke kelompok lain. Dengan melakukan bersama-sama, kita menjadi lebih kaya ide, ya, kawan-kawan!”
Lani : ”Betul, Do. Aku pun merasa demikian. Dengan berbagi gagasan,
kita jadi makin tahu sikap dan perbuatan apa yang seharusnya
kita lakukan sebagai anak Indonesia!”
Edo : ”Betul, Lan! Eh, omong-omong, aku baru saja membuat pantun
tentang cinta tanah air.”
Lani : “Bacakan, Do! Aku selalu senang membaca hasil karya tulisanmu.”
Udin : “Aku juga. Terutama bila aku sendiri perlu gagasan untuk membuat
satu karya tulis.”
Apakah kalian masih ingat pelajaran tentang pantun?
Perhatikanlah dua baris pertama dari pantun tersebut. Dua baris pertama itu
disebut sampiran. Dua baris selanjutnya disebut isi pantun. Perhatikanlah bahwa
sampiran dan isi pantun disusun dengan kesamaan bunyi yang disebut rima. Rima
pada pantun biasanya a-b-a-b.
Cobalah untuk membuat pantun seperti contoh di atas dengan menggunakan rima
yang tepat. Pilihlah salah satu tema berikut ini.
a. Kesatuan dan persatuan
b. Cinta tanah air
c. Ajakan membangun bangsa
Ayo Renungkan
Sesudah mengingat kembali pelajaran tentang Pancasila sebagai dasar negara
kita, mari kita membuat refleksi diri sendiri.
Buatlah dua kolom tabel. Di kolom pertama tulislah semua kegiatanmu hari
ini mulai dari berdoa di pagi hari, membantu ibu/ayahmu, belajar di sekolah,
bermain dan bekerja sama dengan teman, belajar tentang koperasi, dan
seterusnya.
Di kolom kedua, pasangkanlah setiap kegiatanmu itu dengan salah satu sila
dari Pancasila. Lalu, perhatikanlah bagaimana nilai-nilai Pancasila ada dalam
kehidupan keseharian kita.
Kerja Sama dengan Orang Tua
Bersama dengan orang tuamu, cobalah bermain membuat pantun.
Kamu dan orang tuamu dapat saling melengkapi pantun dan dapat juga saling
berbalas pantun. Dengan berlatih menggunakan kata-kata dalam membuat pantun,
maka akan membuatmu makin mahir secara cepat dalam menemukan kata-kata
yang mempunyai rima sama.
Selamat bermain pantun!
Pembelajaran 4
Perajin Rotan
Edo, Beni, dan teman-temannya sedang berjalan kaki bersama. Mereka baru
pulang dari melihat-lihat aneka peralatan rumah tangga dari rotan yang dipamerkan di sebuah toko mebel.
Edo : “Kreatif sekali, ya, para perajin rotan itu. Membuat berbagai
peralatan rumah tangga dari rotan dengan desain yang unik.
Kualitas barang-barang yang dibuat juga bagus.”
Lani : “Benar. Mereka tampak sudah berpengalaman cukup lama dalam
membuat barang-barang dari rotan.“
Siti : “Tentu mereka cukup berpengalaman. Para perajin itu memang
hidup di sekitar daerah penghasil rotan. Setiap masyarakat pasti
beradaptasi dengan kenampakan alam dan mereka hidup dari
hasil alam di sekitarnya.”
Beni : ”Memangnya dari mana rotan-rotan itu berasal?”
Udin : ”Dari hutan-hutan di Indonesia, Ben!”
Dayu : ”Siti benar! Masyarakat yang hidup di sekitar hutan rotan
tentu telah berpengalaman memanfaatkan rotan. Sama
halnya dengan masyarakat yang hidup di sekitar pantai.
Tentu mereka berpengalaman dalam membuat garam dan
mengasinkan ikan.”
Beni : ”Adaptasi dan interaksi masyarakat banyak ditentukan oleh jenis
kenampakan alam daerah di mana mereka tinggal, ya?”
Menurut pendapatmu, mengapa adaptasi dan interaksi masyarakat
berhubungan erat dengan jenis kenampakan alam daerah di mana mereka tinggal?
Tuliskanlah pendapatmu di dalam kotak di bawah ini.
Ayo Bacalah
Kenampakan Alam dan Adaptasi Masyarakat Sekitarnya
Permukaan bumi tidak rata dan halus seperti pemukaan bola. Permukaan
bumi penuh dengan gelombang naik dan turun, besar dan kecil yang membentuk
kenampakan alam. Ada banyak sekali jenis kenampakan alam di bumi ini.
Permukaan bumi yang naik tinggi disebut gunung dan bukit bergantung
tingkat ketinggiannya. Dataran yang tinggi dan luas di sekitar pegunungan dan
perbukitan disebut daratan tinggi, sedangkan dataran luas yang jauh lebih rendah
dari pegunungan dan perbukitan disebut dataran rendah. Di dataran tinggi dan
rendah terdapat beberapa areal yang berupa cekungan-cekungan cukup dalam. Bila
cekungan itu sangat curam dan dalam disebut jurang. Bila cekungan itu berisi air
disebut danau, lubuk, telaga, atau sungai. Sungai yang mengalir turun ke dalam
patahan bumi disebut air terjun.
Dataran luas yang lebih rendah lagi dari dataran rendah biasanya terisi air dan
disebut laut. Laut yang sangat luas disebut samudra. Di dalam laut juga terdapat
berbagai kenampakan alam. Di laut terdapat juga jurang yang disebut palung.
Daratan yang muncul di tengah laut disebut pulau. Deretan pulau-pulau disebut
kepulauan. Daratan yang menjorok ke laut disebut tanjung. Laut yang menjorok
ke daratan disebut teluk. Baik di daratan maupun di laut terdapat gunung dan
pegunungan. Gunung yang berisi lava dan magma disebut gunung berapi.
Manusia hidup di sekitar semua kenampakan alam yang ada di daratan. Untuk
kelangsungan hidupnya, manusia melakukan adaptasi yang berbeda-beda satu
sama lain sesuai dengan alam dan kenampakannya dimana ia hidup. Makanan
yang dimakan, bentuk tempat tinggal, pakaian yang dikenakan, peralatan rumah
tangga dan teknologi yang diciptakan oleh manusia semuanya akan menunjukkan
di mana mereka tinggal dan adaptasi apa yang mereka lakukan.
Di masa sekarang, hasil adaptasi masih dapat kita lihat dari jenis makanan
dan barang-barang khas hasil suatu daerah. Makanan dan barang-barang khas
dari daerah pegunungan dan dataran tinggi tentu berbeda dengan makanan dan
barang-barang khas dari daerah pantai dan dataran rendah. Dapatkah kamu
menyebutkan beberapa contohnya?
Sumber: BSE, Ilmu Pengetahuan Sosial SD Kelas V-Dwi Ari-2009
Simaklah bacaan di atas. Adakah pertanyaan yang ingin kamu tanyakan berkenaan
dengan bacaan ini?
Tuliskanlah pertanyaanmu di kartu tanya di bawah ini.
Ayo Lakukan
Berdasarkan bacaan "Kenampakan Alam dan Adaptasi Masyarakat Sekitarnya",
terdapat banyak jenis kenampakan alam di bumi ini. Indonesia juga memiliki
berbagai jenis kenampakan alam.
1. Kenampakan alam apa sajakah yang ada di Indonesia?
2. Adakah kenampakan alam Indonesia yang sangat unik dan terkenal yang kamu
ketahui?
3. Mengapa sebuah kenampakan alam dapat menjadi terkenal?
4. Apa yang membedakannya dengan kenampakan alam yang lain?
5. Adakah pengaruh kenampakan alam dengan mata pencaharian penduduk di
sekitarnya?
Masyarakat yang tinggal di sekitar kenampakan alam tertentu melakukan adaptasi
untuk bertahan hidup. Adaptasi yang dilakukan ditunjukkan dengan jenis mata
pencaharian utama mereka, makanan, pakaian, dan sebagainya.
Bagaimana bila kita ingin menyelidikinya?
Tugas: Menggunting dan Menyunting untuk Kliping
1. Buatlah kelompok yang terdiri atas lima orang.
2. Carilah selengkap mungkin kenampakan alam dari salah satu pulau/
kepulauan di Indonesia.
3. Kumpulkanlah informasi tentang kenampakan alam yang ada di pulau/
kepulauan itu dari berbagai sumber. Kumpulkanlah potongan-potongan
informasi itu.
4. Kumpulkanlah foto-foto/gambar dari kenampakan alam itu, jika memungkinkan.
5. Carilah keterangan tentang mata pencaharian utama masyarakat di sekitar
kenampakan alam itu. Carilah juga informasi tentang makanan pokok yang
mereka makan dan produksi.
6. Susunlah potongan-potongan informasimu menjadi sebuah kliping yang
menarik dan informatif.
7. Bersiaplah untuk mempresentasikan karya kelompokmu di depan kelas.
8. Selamat berkarya!
Membuat Catatan Kecil
Berdasarkan tugas kelompok yang kamu kerjakan bersama dengan temantemanmu,
adakah pertanyaan baru yang timbul dan masih belum terjawab?
Adakah informasi baru yang menurutmu perlu untuk diingat?
Tuliskanlah di dalam kartu catatan kecil ini.
Syair Pujian Negeri
Siang itu, Udin dan teman-temannya sedang mendengarkan penjelasan dari
ibu guru tentang kenampakan alam di Indonesia di mata masyarakat sekitarnya.
“Anak-anak, Indonesia adalah salah satu negara di dunia yang memiliki
kenampakan alam beragam. Hal ini dikarenakan wilayah kepulauan kita yang
sangat luas. Negara kita terdiri atas ribuan pulau dan memiliki keunikan. Salah
satunya adalah kenampakan alam yang harus dijaga kelestariannya.”
“Keadaan alam dan cara masyarakat sekitar menjaga kelestariannya membentuk
budaya yang khas. Beragam keadaan alam dan kebudayaan di Indonesia
sangat unik dan menjadi sumber inspirasi bagi para pujangga. Para pujangga besar
tanah air menciptakan syair pujian terhadap bangsa dan negeri kita.”
“Masih ingatkah kalian apa yang dimaksud dengan syair? Syair adalah salah
satu bentuk puisi lama yang mempunyai ciri hampir sama dengan pantun. Hanya
saja, semua baris dalam syair merupakan isi. Di dalam syair, tidak ada sampiran.
Selain itu, syair mempunyai irama rangkai, atau rima akhirnya a-a-a-a.”
“Jika kalian sudah mengingatnya, mari kita simak contoh syair berikut ini!”
Tanda Alam Negeriku
(Cipt: D. Karitas)
Sungai-sungai indah membelah negeriku
Airnya jernih sepanjang waktu
Ikan dan udang menari-nari selalu
Membuat tenang hati para ibu
Gunung-gunung berpayung awan
Pastikan segera datang hujan
Air turun karena awan yang sudah tak
tahan
Menyiram bumi, munculkan harapan
Pantai negeriku sangatlah indah
Penuh dengan pasir putih lembut
menjamah
Keong dan kerang menyambut ramah
Hilangkan semua dendam amarah
Simaklah syair di atas, dan cobalah jawab beberapa pertanyaan di bawah ini.
Simaklah syair di atas, dan cobalah jawab beberapa pertanyaan di bawah ini.
1. Pesan apakah yang ingin disampaikan penulis melalui syairnya?
2. Bagaimanakah penggunaan rima dan pemilihan kata yang ada di
dalam syair di atas?
Setelah mendengarkan penjelasan ibu guru, para siswa membuat beberapa catatan
penting berdasarkan penjelasan tersebut. Edo menunjukkan hasil tulisannya pada
Udin.
Edo : ”Coba lihat catatanku ini, Din.”
Udin : “Wah, kamu membuatnya dalam bentuk syair, ya? Bagus sekali!
Selain informatif, juga berseni.”
Edo : ”Untukku lebih mudah membuatnya dengan cara seperti ini, Din.
Kata-kata dapat mengalir lebih mudah bila disusun dengan berima
dan dengan pemilihan kata yang bermakna.”
Udin : “Begitu, ya. Aku juga akan mencoba membuatnya, Do. Siapa tahu
ternyata lebih bagus daripada syairmu.”
Edo : ”Hahaha....coba saja, Din.”
Bacalah dengan saksama syair yang dibuat Edo di bawah ini!
Kenampakan Alam Indonesia
Sudahkah kamu membaca contoh syair dan juga syair buatan Edo di atas?
Bagaimana menurut pendapatmu tentang kedua syair itu?
Setiap orang membuat syair yang berbeda sesuai dengan keinginan dan gaya
masing-masing.
Bagaimana denganmu?
Ayo Lakukan
Membuat Syair
1. Buatlah sebuah syair tentang kenampakan alam Indonesia.
2. Di dalam syairmu, tampilkan juga kehidupan masyarakat sekitarnya.
3. Buatlah dengan menggunakan rima yang tepat dan pemilihan kata yang
sesuai.
4. Berlatihlah membacakannya agar kamu dapat membawakannya dengan
lancar di depan kelas.
5. Selamat bersyair!
Tuliskan syairmu pada kolom berikut.
Siang itu saat istirahat, Lani dan teman-temannya duduk bercakap-cakap sambil
memandang pegunungan di belakang sekolah.
Lani : ”Kenampakan alam yang berbeda-beda rupanya menciptakan
budaya dan kebiasaan masyarakat yang berbeda-beda juga, ya!”
Udin : ”Ya. Apalagi di negara kita. Kenampakan alam di Indonesia
sangat beragam, sehingga budaya dan kebiasaan masyarakat
Indonesia pun berbeda-beda.”
Beni : ”Beruntung kita memiliki semboyan “Bhinneka Tunggal Ika”.
Meskipun berbeda budaya dan kebiasaan, kita ini saudara
sebangsa. Kita harus tetap mempertahankan persatuan Indonesia.”
Siti : ”Benar, seperti yang diamanatkan Pancasila, terutama Sila Ketiga.”
Dayu : ”Hasil alam dan kenampakan alam itu juga harus dimanfaatkan
untuk kepentingan masyarakat, untuk kemanusiaan dan keadilan."
Edo : ”Betul. Itu sesuai dengan Sila Kedua Pancasila, Kemanusiaan yang
Adil dan Beradab."
Udin : ”Di sekolah dan juga di rumah kita masing-masing, hal itu
juga berlaku, bukan? Semua sumber daya dan segala bentuk
fasilitas yang ada di sekolah dan di rumah semestinya digunakan
dan dimanfaatkan oleh semua orang dalam semangat
persatuan dan keadilan.”
Siti : ”Aku setuju dengan pemikiranmu itu, Din.”
Ayo Lakukan
Kabar di Dalam Gambar
1. Carilah/buatlah sebuah gambar yang menceritakan sebuah keadaan di
rumah dengan beberapa barang/fasilitas bersama, seperti TV, sepeda,
kamar mandi, dan sebagainya.
2. Susunlah cerita singkat, berupa butir-butir untuk dikembangkan, tentang
pengalamanmu menggunakan fasilitas itu bersama dengan anggota
keluarga yang lain.
3. Ceritakanlah masalah yang kamu alami ketika kamu dan anggota
keluargamu menggunakannya.
4. Kaitkan ceritamu dengan nilai-nilai Pancasila, terutama Sila Kedua dan
Ketiga, saat kamu memecahkan keterbatasan dan kendalamu.
5. Berlatihlah dan bersiaplah bercerita di depan kelas.
6. Selamat bercerita!
Membuat Catatan Kecil
Di dalam kotak di bawah ini, tuliskanlah pendapatmu, bagaimana sebaiknya kita
memanfaatkan sumber daya dan fasilitas bersama, terutama dikaitkan dengan
nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila, yaitu Sila Kedua dan Ketiga, yang
berbunyi ‘Kemanusiaan yang Adil dan Beradab’, dan ‘Persatuan Indonesia’.
Udin dan Beni sedang berjalan kaki menuju rumah mereka sepulang sekolah.
Udin menceritakan pada Beni sebuah permasalahan perhitungan yang sedang
dipikirkannya.
Udin : “Pamanku dimintai tolong oleh kawannya yang seorang petani
untuk menghitung. Kawan Paman memiliki lahan berbentuk
persegi panjang yang luasnya 500 meter persegi. Lahan itu
hendak dipetak-petakkan menjadi persegi yang lebih kecil.
Petakan paling kecil yang diinginkannya adalah persegi
dengan luas 25 meter persegi. Nah, pertanyaannya adalah berapa
kemungkinan luasan persegi yang mungkin dibuat pada lahan
seluas itu?”
Beni : “Aduh, rumit juga, ya, Din?”
Persoalan Udin dapat dipecahkan dengan memahami konsep bilangan kuadrat.
Ada berapa bilangan kuadrat antara 25 hingga 500?
Bilangan kuadrat antara 25 dan 500 adalah sebagai berikut.
52 = 25 82 = 64 112 = 121 142 = 196 172 = 289 202 = 400
62 = 36 92 = 81 122 = 144 152 = 225 182 = 324 212 = 441
72 = 49 102 = 100 132 = 169 162 = 256 192 = 361 222 = 484
Jadi, luasan yang mungkin menjadi pilihan adalah 25 m2, 36 m2, 49 m2, 64 m2,
81 m2, 100 m2, 121 m2, 144 m2, 169 m2, 196 m2, 225 m2, 256 m2, 289 m2, 324 m2, 361
m2, 400 m2, 441 m2, dan 484 m2.
Dengan menggunakan contoh di atas, selesaikanlah soal-soal di bawah ini!
1. Hasil bilangan pangkat dua yang kurang dari 10 adalah . . . .
2. Hasil bilangan pangkat dua antara 20 dan 100 adalah . . . .
3. Hasil bilangan pangkat dua antara 100 dan 300 adalah . . . .
4. Hasil bilangan pangkat dua antara 300 dan 600 adalah . . . .
5. Hasil bilangan pangkat dua antara 700 dan 1.005 adalah . . . .
Ayo Renungkan
Bersama dengan teman sebangkumu, buatlah sebuah daftar fasilitas dan kegiatan
yang ada di sekolah yang kamu ikuti. Tuliskanlah di setiap nomor di dalam daftar
itu bagaimana kamu dan teman-temanmu telah melaksanakan jiwa Sila Kedua
dan Ketiga di dalam menggunakannya/menjalankannya. Apakah masih ada halhal
yang masih perlu terus diperbaiki/tingkatkan lagi? Diskusikanlah bersama
temanmu.
Kerja Sama dengan Orang Tua
Bersama dengan orang tuamu, diskusikanlah tentang kekayaan alam Indonesia
dan kenampakan alamnya. Rencanakanlah untuk pergi mengunjungi salah satu di
antaranya yang ada di daerahmu untuk mengamati bagaimana masyarakat sekitar
memanfaatkannya dan melestarikannya
Hari yang menyenangkan untuk bermain! Demikian juga dengan siswa-siswi SD
Nusantara pagi ini. Di lapangan sekolah tampak beberapa kelompok siswa berkerumun memainkan permainan. Di salah satu sudut lapangan, siswa kelas V sedang bermain permainan “Penjaga Benteng”. Permainan ini adalah permainan tradisional yang cukup digemari oleh siswa kelas V.
Mari Bermain Penjaga Benteng!
1. Bagilah kelas menjadi dua tim sama kuat.
2. Satu tim bertugas menjaga benteng. Tim yang lain menjadi pengambil harta
benteng (berupa pecahan genteng tanah liat atau semacamnya).
3. Pertama-tama, tim penjaga benteng menyiapkan tumpukan-tumpukan kecil
pecahan genteng tanah liat/semacamnya.
4. Tim lawan, yaitu tim pengambil harta benteng, berusaha merobohkan
tumpukan genteng dengan menggunakan bola kecil.
5. Ketika tumpukan benteng roboh, semua anggota tim pengambil harta lari
berpencar.
6. Permainan pun dimulai!
7. Anggota tim pengambil harta benteng harus berlari menghindari lemparan
bola dari tim penjaga benteng.
8. Bila salah satu anggota tim pengambil harta benteng terkena bola, ia harus
keluar dari permainan. Ia tidak dapat lagi membantu timnya.
9. Tim pengambil harta benteng dapat memenangkan permainan jika dapat
mencuri kepingan pecahan genteng tersebut. Pecahan genteng tersebut
diibaratkan harta benteng, satu per satu harus dipindahkan sampai habis,
tanpa terkena lemparan bola.
10. Tim pengambil harta benteng dinyatakan kalah jika semua anggotanya
terkena lemparan bola.
11. Ingat, bagian tubuh yang boleh dikenai lemparan bola hanya bagian kaki.
12. Bermainlah secara bergantian sebagai penjaga dan pengambil harta benteng.
13. Selamat bermain dengan bersenang-senang!
Ayo Diskusikan
Membuat Catatan Kecil
Setelah bermain, diskusikan dan jawablah beberapa pertanyaan di bawah ini!
1. Setelah bermain permainan “penjaga Benteng”, bagian tubuh manakah
yang terasa paling lelah? Mengapa?
2. Apakah detak jantungmu bertambah cepat setelah kamu berlarian?
Mengapa?
3. Bagaimana dengan pernapasanmu setelah terus berlari? Adakah
perubahan yang kamu rasakan?
Ayo Bacalah
Kegiatan Olahraga untuk Melatih Kerja Jantung dan Paru-Paru
Tahukah kamu bahwa organ jantung dan paru-paru kita sebagian besar adalah
otot? Sebagaimana otot yang ada di seluruh tubuh kita, otot paru-paru dan jantung
juga harus dilatih agar tetap kuat bekerja dan tidak mudah terkena gangguan
fungsi. Otot yang tidak terlatih akan lemas, dan lama-kelamaan akan kehilangan
kekuatan dalam bekerja. Otot yang tidak terlatih mudah mengalami cedera juga.
Kita harus melatih jantung dan paru-paru agar kuat dan sehat. Dengan
melakukan olahraga secara teratur dan aman, kesehatan jantung dan paru-paru
dapat terjaga. Hal ini karena keduanya merupakan organ vital bagi tubuh kita.
Kedua organ ini terus bekerja tanpa henti sejak kita lahir sampai kita meninggal
dunia nanti. Dengan melatih otot jantung dan paru-paru, kita dapat meningkatkan
kekuatan dan kebugaran tubuh kita.
Olahraga untuk meningkatkan kebugaran sebaiknya dilakukan secara rutin,
ringan, dan tidak terlalu lama. Jika memungkinkan, secara berangsur-angsur
ditingkatkan. Dari semula melakukan jalan kaki ringan, kemudian ditingkatkan
menjadi berlari santai. Berenang adalah salah satu contoh olahraga yang dapat
meningkatkan kualitas kerja otot jantung dan paru-paru kita. Berjalan, berlari, dan
berenang merupakan kegiatan olahraga untuk melatih otot jantung kita.
Setelah membaca bacaan "Kegiatan Olahraga untuk Melatih Kerja Jantung dan Paru-
Paru", adakah hal-hal yang kamu ingin ketahui lebih jauh seputar topik bacaan?
Tuliskanlah pertanyaan-pertanyaanmu di dalam kotak Kartu Tanya di bawah ini.
Sekarang, mari kita lakukan sebuah kegiatan untuk meningkatkan kerja jantung
dan paru-paru kita, yaitu ‘Lari Berbelok-belok’.
1. Bagilah kelas menjadi dua kelompok yang seimbang.
2. Masing-masing anggota kelompok berdiri dalam satu barisan dengan jarak
sekitar satu meter antara satu dengan lainnya.
3. Orang yang berdiri paling belakang di tiap barisan berlari berbelok-belok di
samping kiri atau kanan teman-teman yang berdiri tanpa menyentuh mereka.
4. Setelah sampai di barisan paling depan, ia harus memanggil nama anggota
kelompok berikutnya untuk melanjutkan berlari. Kemudian, dia berdiri di
depan orang pertama.
5. Kelompok manakah yang akan habis terlebih dahulu dan membentuk barisan
baru?
6. Amatilah perubahan detak jantungmu dan juga keteraturan napasmu setelah
berlari. Apa yang kamu rasakan?
7. Mari ulangi sekali lagi. Bersemangatlah dan jadilah lebih sehat!
Udin dan Beni sedang mengamati gambar jantung dan paru-paru. Mereka
mengamati bagian dan fungsi masing-masing.
Udin : ”Jantung dan paru-paru kita pasti sangat lelah, ya! Mereka bekerja
tanpa henti sepanjang hidup kita.”
Beni : ”Oleh karena itu, kita harus rajin berolahraga agar otot jantung dan
paru-paru kita tetap kuat bekerja.”
Udin : “Setiap bagian jantung dan paru-paru kita memiliki fungsi yang
berbeda-beda, ya! Tetapi mereka saling berkaitan satu sama lain.”
Beni : ”Iya, aku menjadi ingat tentang pelajaran kita tentang tumbuhan.
Setiap bagian tumbuhan juga memiliki fungsi yang berbeda, tetapi
saling berkaitan.
Udin : ”Setiap bagian tumbuhan dapat dimanfaatkan oleh manusia.”
Beni : ”Wah, apa betul begitu, Din? Apa saja, misalnya? Bagaimana
kalau kita pelajari lalu buat catatannya?”
Udin : ”Setuju! Kita juga akan menambahkan gambar dan keterangan lain
yang berguna dan menarik.“
Udin : ”Mari, kita mulai!”
Ayo Lakukan
Mencari dan Melengkapi
Carilah fungsi dari setiap bagian tumbuhan berikut! Lalu, jelaskan bagaimana
manusia memanfaatkannya!
Mari, lengkapilah tabel berikut ini!
Ayo Lakukan
Pohon kelapa yang Sangat Berguna!
1. Bersama teman sebangkumu, carilah/gambarlah
tanaman kelapa dari akar sampai ujung. Amatilah
setiap bagiannya.
2. Buatlah peta pikiran yang memiliki cabang-cabang
berupa bagian-bagian dari tanaman kelapa. Gambarlah
setiap bagian tanaman itu dengan teliti.
3. Buatlah cabang baru yang menunjukkan tugas/fungsi dari setiap
bagian tanaman. Gunakan tabel yang kalian miliki di atas untuk
melengkapi peta pikiranmu.
4. Buatlah cabang-cabang lain yang menjelaskan manfaat dari setiap
bagian tanaman.
5. Lengkapilah peta pikiranmu dan bersiaplah untuk mempresentasikannya
di depan kelas.
6. Presentasikanlah karyamu dengan penuh percaya diri!
Setelah selesai mendengarkan presentasi teman-temannya di kelas, Siti dan Dayu
bercakap-cakap membahas apa yang telah dipelajari
Siti : ”Makin sering mendengarkan presentasi teman-teman, makin
lengkap informasi yang kita dapatkan, ya!”
Dayu : ”Benar! Begitu juga dengan mengetahui manfaat bagian-bagian
tumbuhan bagi kehidupan manusia.”
Siti : ”Tentu. Bagian-bagian tumbuhan itu banyak sekali manfaatnya!”
Dayu : ”Apalagi menemukan manfaat tumbuhan sebelumnya hanya kita
anggap sebagai tumbuhan pengganggu, ya!”
Siti : ”Wah, itu baru hebat, Dayu!”
Ayo Bacalah
Memanfaatkan Enceng Gondok
Ni Putu Kendarinny, siswa SMAN 3 Denpasar berhasil meraih juara I dalam
Lomba Karya Tulis Ilmiah (LKTI) yang dilaksanakan di Universitas Jember. Ni Putu
mampu mengalahkan puluhan finalis lainnya atas paparannya mengenai rahasia
eceng gondok. Ternyata, tumbuhan yang selama ini banyak disia-siakan memiliki
manfaat dalam ilmu kedokteran. Eceng gondok juga dapat dimanfaatkan bagi dunia
bisnis dan memiliki peluang ekspor.
Hampir semua bagian tumbuhan eceng gondok dapat dimanfaatkan.
1. Dari hasil analisis di laboratorium, tumbuhan eceng gondok mampu mengikat
unsur logam dalam air. Oleh karena itu, eceng gondok sangat baik tumbuh di
air kotor.
2. Daun eceng gondok dimanfaatkan sebagai bahan pakan ternak.
3. Serat eceng gondok dapat digunakan sebagai bahan kerajinan tangan.
4. Batang eceng gondok dapat digunakan sebagai penyangga rangkaian bunga.
Berbagai kegunaan eceng gondok tersebut belum dimanfaatkan sepenuhnya
oleh masyarakat.
Sumber : arasy-hasan.blogspot.com
Setelah membaca bacaan di atas, jawablah beberapa pertanyaan di bawah ini.
1. Bagaimanakah tumbuhan eceng gondok dimanfaatkan?
2. Mengapa temuan tentang manfaat tumbuhan eceng gondok ini menjadi
penting?
3. Apakah pelajaran yang dapat kamu ambil dari bacaan di atas?
Sudahkah kamu simak dengan baik bacaan di atas?
Dapatkah kamu menemukan tumbuhan yang hampir semua bagiannya dimanfaatkan
manusia?
Temukan dan Laporkan
1. Amatilah dan catatlah pemanfaatan tumbuhan yang ada di rumahmu.
Tumbuhan yang dimaksud termasuk semua jenis buah dan sayuran yang
dikonsumsi oleh anggota keluargamu setiap hari.
2. Catatlah dengan terperinci, bagian dari tumbuhan yang dipergunakan.
3. Catat juga bagaimana bagian tumbuhan tersebut dimanfaatkan.
4. Gunakan tabel di bawah ini untuk menuliskan semua hasil pengamatanmu.
Di acara tahun baru nanti, setiap kelas diminta untuk menampilkan sebuah
pertunjukan. Siswa-siswi kelas V berencana membuat sebuah pertunjukan tari.
Pertunjukan tari ini akan menjadi unik karena semua alat dan hiasan pakaian
mereka akan dibuat sendiri dengan memanfaatkan bagian-bagian tumbuhan yang
ada di sekitar mereka. Semua anak sibuk bekerja mempersiapkan pertunjukan itu.
Dayu : “Lihat, aku membuat rok yang cantik dari jerami yang kujahit rapi.
Indah, bukan?”
Siti : ”Aku membuat kalung dan mahkota dari untaian bunga warnawarni.”
Lani : “Janur-janur ini setelah kujalin akan menjadi hiasan panggung yang
menarik.”
Edo : ”Hebat sekali kalian! Aku sedang berusaha membuat sesuatu dari
daun-daun pohon nangka yang besar ini. Ternyata susah, ya.”
Udin : “Aku berusaha membuat perisai dan pedang dari akar tanaman ini,
tetapi belum berhasil.”
Beni : ”Teruslah berusaha, kawan! Aku juga masih berusaha membuat
hiasan kepala kerbau dari ranting-ranting ini.”
Bagaimana menurutmu, menarikkah kegiatan yang dilakukan teman-teman kita?
Mereka sedang mempersiapkan segala peralatan dan busana untuk menari.
Dapatkah kamu menjelaskan fungsi properti bagi sebuah tari?
Tuliskanlah jawabanmu di dalam kotak di bawah ini.
Fungsi properti bagi sebuah tari adalah
Setelah kamu memahami fungsi properti untuk sebuah tari, cobalah melakukan
tugas berikut ini.
Pertunjukan Seni Tari
Pertunjukan Seni Tari
1. Bersama dengan teman-temanmu, pilihlah sebuah lagu yang menarik.
2. Karanglah dan latihlah beberapa gerakan tari yang sesuai dengan irama
dan jiwa lagu yang telah dipilih.
3. Buatlah beberapa properti untuk tarianmu dari bagian-bagian tumbuhan
yang ada di sekitarmu.
4. Berlatihlah dengan baik dan gunakanlah propertimu untuk membantu
menegaskan pesan yang ingin disampaikan melalui tarianmu. Percantiklah
penampilan kelompokmu.
5. Setelah siap, tampillah secara bergantian di depan kelas.
6. Selamat berkreasi!
Ayo Renungkan
Setelah membuat tarian, properti tarian dan menampilkannya, hal-hal apakah yang
kamu dapatkan?
Apakah kamu memahami bahwa dari tiap bagian tumbuhan dapat berguna bagi
kita?
Apakah kamu dapat bekerja sama dan memberikan kontribusi yang positif bagi
kelompokmu ketika bekerja sama?
Apakah kamu dapat melakukan gerakan–gerakan tarian dengan baik dan sesuai
irama?
Tuliskanlah refleksimu di dalam kartu refleksi dalam satu atau dua paragraf.
Kerja Sama dengan Orang Tua
Bersama dengan orang tuamu, diskusikanlah dan temukanlah manfaat tumbuhan
untuk bermacam-macam kebutuhan manusia.
Catatlah semua hasil diskusimu pada bukumu.
Pembelajaran 6
Rencana Menjenguk Udin di Rumah Sakit
Sudah seminggu ini Udin tidak masuk sekolah. Udin tengah dirawat di
sebuah rumah sakit karena ia terkena penyakit usus buntu. Siswa-siswi kelas V SD
Nusantara sepakat untuk menjenguk Udin sepulang sekolah di hari Sabtu. Ibu Guru
meminta semua siswa untuk berdiskusi dengan orang tua masing-masing untuk
menentukan apa yang akan dibawa saat menjenguk Udin di hari Sabtu.
Ibu : “Ada apa, Nak? Mengapa wajahmu terlihat murung?”
Beni : “Udin sakit, Bu. Sudah seminggu ini dia dirawat di rumah sakit
akibat usus buntu.”
Ayah : “Aduh, kasihan Udin! Kapan kalian akan menjenguknya?”
Beni : “Rencananya kami akan menjenguknya pada hari Sabtu sepulang
sekolah, Bu. Ibu Guru meminta kami
berdiskusi dengan ayah dan
ibu, tentang apa yang dapat Beni bawa
saat menjenguk Udin nanti.”
Ayah : “Bagaimana menurutmu, Ben? Apakah
kamu sudah memikirkan sebuah ide?”
Beni : ”Beni terpikir untuk membawakan sebuah
buku bacaan untuk Udin, Ayah. Tetapi
Beni tidak mempunyai uang untuk
membelikannya."
Ayah : ”Ide yang bagus, Beni! Tetapi menurut pendapat Ayah, supaya
tidak mengeluarkan biaya lagi, lebih baik Udin membawa
makanan yang dibuatkan Ibu dari rumah. Makanan itu mungkin
tidak dimakan oleh Udin, tetapi dapat dimakan oleh anggota
keluarga yang menjaga Udin di rumah sakit.”
Ibu : “Ibu setuju dengan pendapat Ayah. Kebetulan Ibu memang
hendak membuat kue pesanan. Ibu akan buatkan untuk Udin dan
keluarganya beberapa loyang kue bolu kukus pelangi. Ibu dengar
keluarga Udin menyukai kue bolu buatan Ibu.”
Beni : “Usul yang bagus, Ayah! Wah, terima kasih banyak, ya Bu, atas
bantuannya!”
melakukan musyawarah untuk memutuskan apa yang akan dibawa oleh Lani saat
menjenguk Udin.
Diskusikanlah dengan teman sebangkumu.
• Mengapa Beni harus bermusyawarah terlebih dahulu dengan kedua
orang tuanya?
• Apa manfaat dari musyawarah?
• Dalam keadaan seperti apakah musyawarah perlu dilakukan?
• Sesuai dengan Sila keberapakah perilaku bermusyawarah? Mengapa
demikian?
Simaklah percakapan berikut ini!
Lani : “Ma, Sabtu depan kami semua akan menjenguk Udin di rumah
sakit.”
Mama : “Wah, ada apa dengan Udin?“
Lani : “Udin terkena usus buntu, Ma! Ia akan menjalani operasi.”
Mama : ”Apa yang akan kamu bawa, Nak?”
Lani : “Menurut Mama? Lani ingin memberikan sebagian uang celengan
Lani untuk sedikit meringankan biaya operasi Udin.”
Mama : “Mama pikir idemu itu sangat mulia, sayang! Mama bersedia
menambahkan uang tabunganmu dengan uang Mama. Tetapi
ingat, kamu juga harus tabung uang jajanmu minggu ini, supaya
bertambah banyak!”
Lani : “Baik, Ma! Terima kasih, ya, Ma, atas bantuannya.”
Diskusikanlah dengan teman sebangkumu.
• Mengapa Lani diminta untuk menabung terlebih dahulu?
• Apa manfaat kegiatan menabung?
• Sesuai dengan Sila keberapakah perilaku menabung? Jelaskan.
Berikut adalah kegiatan yang biasa dilakukan secara bersama-sama oleh
sebuah keluarga. Lihatlah gambarnya dengan saksama. Tentukan sesuai dengan
Sila keberapakah kegiatan tersebut serta alasannya.
Sebagian besar siswa-siswi kelas V SD Nusantara memutuskan untuk membawa
hasil kebun mereka saat menjenguk Udin. Mereka bahu-membahu dan secara
swadaya berupaya memberikan bantuan kepada Udin dan keluarganya dengan apa
yang mereka miliki, misalnya seperti hasil kebun. Hal ini merupakan sebuah kejadian
yang umum terjadi di kalangan masyarakat di Indonesia, terutama masyarakat
agraris yang memanfaatkan hasil bumi mereka untuk kegiatan kemasyarakatan
seperti saat menjenguk orang yang sakit, mengunjungi rumah sanak saudara, dan
lain-lain.
Seren Taun
Sebagian besar masyarakat Indonesia merupakan
masyarakat agraris. Banyak upacara adat berkaitan
dengan kehidupan masyarakat agraris. Salah satu
contohnya adalah upacara adat Seren Taun yang
biasa diadakan oleh masyarakat Sunda di Jawa
Barat, tepatnya di Kuningan. Upacara adat Seren
Taun merupakan sebuah ungkapan rasa syukur dan
doa para petani, baik untuk tahun yang telah berlalu maupun tahun yang akan
datang. Upacara Seren Taun biasanya diadakan setiap Bulan Rayagung sebagai
bulan terakhir dalam perhitungan kalender Sunda.
Upacara Seren Taun diawali dengan upacara ngajayak atau Menjemput Padi
pada tanggal 18 Rayagung. Upacara dilanjutkan dengan upacara penumbukan
padi. Ngajayak dalam bahasa Sunda berarti menerima dan menyambut. Bilangan
18 berkonotasi belas kasih sehingga upacara ngajayak mengandung arti cinta
kasih kemurahan Tuhan yang telah menganugerahkan kehidupan bagi umat-Nya
di seluruh bumi.
Di akhir upacara Seren Taun tersebut, sebagian besar padi yang terkumpul dari
proses ngajayak ditumbuk oleh warga masyarakat menggunakan alat tradisional
lesung dan alu. Beras hasil tumbukan lalu dibagi-bagikan kepada masyarakat.
Sumber: http://www.pikiran-rakyat.com/node/256427
http://www.kuningankab.go.id/wisata-dan-budaya/upacara-seren-taun
• Buatlah Kartu Tanya yang berisi pertanyaanpertanyaanmu
sehubungan dengan bacaan di
atas. Sebuah contoh telah diberikan untukmu.
• Tukarkan kartu tanya tersebut dengan temantemanmu.
Catatlah jawaban yang diberikan di
buku tulis.
• Setiap daerah pasti memiliki upacara adat yang
khas, yang hanya ada di daerah yang bersangkutan.
Upacara adat apa sajakah yang dapat
ditemui di lingkungan masyarakatmu? Jelaskan
• Berdasarkan hasil yang kamu peroleh, buatlah sebuah artikel sederhana
tentang kegiatan masyarakat di lingkunganmu tersebut. Carilah foto-foto untuk
memperkaya artikel yang dimaksud. Tempelkanlah artikelmu di majalah dinding
sekolah. Hiasilah dengan hiasan yang menarik agar enak dilihat.
• Buatlah pantun menggunakan bacaan yang ada di atas. Hendaknya pantun
tersebut terdiri atas empat bait dan cantumkanlah pantun tersebut di majalah
dinding.
• Bacalah pantunmu di depan kelas!
Tari Buyung
Di dalam setiap penyelenggaraan upacara adat, tarian adat merupakan
bagian yang tidak terpisahkan. Salah satunya adalah Tari Buyung, yang merupakan
tarian adat Sunda. Tarian ini menceritakan kegiatan masyarakat Sunda pada saat
mengambil air. Tari Buyung merupakan bagian dari upacara adat Seren Taun. Tarian
menjadi sebuah bentuk ungkapan rasa syukur terhadap Tuhan Yang Maha Esa.
• Tari Buyung menggambarkan gerakan
masyarakat Sunda yang tengah mengambil
air. Air merupakan bagian penting dalam
kehidupan masyarakat petani.
• Dengan memperhatikan kehidupan masyarakat
di sekitarmu, ciptakanlah gerakan tari
yang menggambarkan salah satu kegiatan
masyarakat. Misalnya, gerakan yang menggambarkan kegiatan pertanian,
peternakan atau perikanan mereka. Atau, gerakan yang menggambarkan
kegembiraan masyarakat nelayan akan hasil laut mereka yang melimpah.
• Buatlah properti tari dengan memanfaatkan benda-benda di sekitarmu, untuk
melengkapi tarianmu
• Tampilkan tarianmu, lengkap dengan propertinya, dengan penuh percaya diri
di depan kelas.
• Gunakanlah ritme yang tepat dan harmonis, berupa ketukan atau lagu yang
sesuai untuk menambah keindahan tarianmu.
Ayo Renungkan
Hal-hal apa saja yang sudah kamu pahami dan dapat lakukan selama seminggu
ini?
Buatlah rangkuman tentang apa saja yang telah kamu pelajari dan lakukan selama
satu minggu. Gunakan catatan tersebut sebagai bahan belajarmu!
Kerja Sama dengan Orang Tua
Bacakan catatan kecilmu di depan orang tuamu. Mintalah mereka mengajukan
beberapa pertanyaan untuk mengukur pemahamanmu tentang apa yang sudah
kamu pelajari.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar